Pada 19 November 2018, makhluk misterius menyerupai cacing sepanjang 26 kaki (7,9 meter) ditemukan oleh dua penyelam di bersahabat gunung berapi kuno di Selandia Baru.
Hathaway dan Andrew Buttle sedang syuting di bawah air untuk video yang mempromosikan perihal New Zealand’s White Island ketika mereka bertemu makhluk maritim ini.
Rekaman itu memperlihat makhluk panjang menyerupai cacing berongga yang terkadang berdenyut serta kembang-kempis ketika bergerak perlahan di air.
Ketika beliau menyadari sesuatu itu berada di dasar lautan di bawahnya, beliau tahu bahwa beliau harus bergerak cepat untuk memfilmkannya.
Steve Hathaway dan Andrew Buttle segera mengidentifikasi makhluk berongga itu sebagai pyrosomes.
Pyrosomes yaitu koloni berbentuk silinder atau kerucut yang terdiri dari ratusan hingga ribuan individu berukuran lebih kecil, yang dikenal sebagai zooid.
Menurut Washington Post, para ilmuwan sering menyebut makhluk itu sebagai "unicorn yang abnormal dari laut" alasannya yaitu cahaya bioluminenensi dan sifat misteriusnya.
Beberapa laporan paling awal dari pyrosomes tiba dari pelaut tahun 1880an yang memperhatikan cahaya terang ketika berlayar.
Hathaway menyampaikan : "Saya selalu ingin melihatnya. Saya sudah banyak berada di bawah air, dan aku telah melihat banyak binatang."
"Karena tidak pernah melihatnya secara eksklusif atau bahkan melihat rekaman video atau foto sebelumnya, aku cukup ragu dan bangga sekali bahwa makhluk menyerupai itu ada."
"Saya tahu alam tidak menunggu siapa pun, dan aku tidak sanggup membiarkan kesempatan ini berlalu begitu saja."
"Saya sangat bersemangat. Ini menyerupai menemukan sesuatu yang telah anda impikan selama bertahun-tahun."
Hathaway menyampaikan bahwa ekspresi dominan semi di pulau itu membawa banyak fitoplankton, yang mungkin menjelaskan alasan pertemuannya dengan makhluk tersebut.
Linsey Sala (ilmuwan di Scripps Institution of Oceanography California) menyampaikan tidak semua pyrosomes tumbuh dan mempunyai ukuran menyerupai yang dijumpai oleh Hathaway, beberapa yang ditemukan di bersahabat Selandia Baru dan Australia sanggup berukuran "menjadi sangat besar", dan dalam beberapa kasus pyrosomes sanggup mencapai panjang 45 hingga 60 kaki (13 - 18 meter).
(Sumber : express.co.uk)
0 comments:
Post a Comment