"Film Terbaik Karya Georges Méliès Yang Menjadi Google Doodle Hari Ini" - Teman anehtapinyata.net tampilan mesin pencari Google hari ini nampaknya berbeda dari biasanya. Bukan foto atau animasi yang ditampilkan, Google Doodle hari ini menampilkan Virtual Reality (VR) 360 derajat dalam sebuah video untuk pertama kalinya. Diketahui jikalau Doodle interaktif tersebut merupakan hasil kerja sama Google Spotlight Stories dan Google Arts & Culture bersama tim Cinémathèque Française. Jika diklik, maka kita akan disuguhkan dengan tampilan video Youtube 360 derajat yang berdurasi 2 menit 10 detik lengkap dengan bunyi instrumen musik klasik.
Teman anehtapinyata.net tampilan VR pertama di Google Doodle tersebut bukanlah tanpa sebab, hal ini dilakukan Google untuk menghormati dan mengenang sosok Georges Méliès, sosok sineas Perancis yang memelopori bermacam-macam teknik film dalam aspek teknis dan naratif di masa awal perfilman yang sampai sekarang masih dipakai dan menginspirasi sineas modern. Pria kelahiran Perancis, 8 Desember 1861 dan meninggal pada 21 Januari 1938 ini diberi penghormatan pada tanggal 3 Mei lantaran pada tanggal inilah sempurna beliau merilis film berjudul À la Conquête du Pôle atau The Conquest of the Pole, yakni pada 3 Mei 1912. Film ini bercerita wacana ilmuwan dari seluruh penjuru dunia yang berkumpul dan mendiskusikan cara terbaik untuk mencapai kutub utara. Setelah menciptakan sejumlah peralatan inovatif, para ilmuwan itu pun melaksanakan perjalanan ke Kutub Utara dan menemukan banyak sekali hal di luar dugaan. Film ini menampilkan perpaduan unik dari trik sulap dan teknik sinematografi, sehingga tak heran jikalau konsepnya tersebut menjadi pandangan gres sampai ketika ini.
Teman anehtapinyata.net selain À la conquête du pôle, George Méliès juga melahirkan banyak karya film yang mendunia dan mengagumkan tercipta dari tangan dinginnya, kerja sama antara teknik penyutradaraan dan trik sulap yang beliau sisipkan. Penasaran film apa saja itu? Berikut kami rangkum 5 film karya terbaik dari George Méliès, biar bermanfaat.
The Vanishing Lady (1896)
Teman anehtapinyata.net The Vanishing Lady merupakan film yang memakai dampak Istimewa tertua yang hinnga ketika ini masih dipakai oleh sutradara kenamaan dunia. Efek tersebut dikenal sebagai "jump cut". Uniknya, dampak tersebut ditemukan oleh Méliès secara tak sengaja ketika kameranya macet ketika merekam adegan di jalan. Ketika ia memutar film hasil rekamannya yang macet itu, gambar taksi yang terekam ternyata menjelma kendaraan beroda empat jenasah.
The Four Troublesome Heads (1898)
Joan of Arc (1900)
Teman anehtapinyata.net film ini yakni yang pertama menceritakan kisah kehidupan pejuang Nasrani Perancis, Joan of Arc atau Jeanne d'Arc. Film ini juga merupakan kerikil loncatan terbesar bagi Méliès dalam profesi lainnya sebagai pendongeng naratif. Dalam film ini, Méliès memakai sejumlah dampak Istimewa yang lebih canggih pada masanya. Termasuk dampak larut (dissolves) dan superimposisi dalam kemunculan sosok malaikat sebagai adegan pembuka.
A Trip to the Moon (1902)
Teman anehtapinyata.net film ini dikenal dunia sebagai film fiksi imliah pertama. Soalnya film ini menyajikan banyak animasisi dan dampak Istimewa yang inovatif. Pada masanya, adegan pendaratan pesawat ruang angkasa di bulan dalam film tersebut terang dapat menciptakan khayalan penontonnya seolah menjadi nyata. Meski hanya berdurasi 15 menit, film ini merupakan film terpanjang pertama ketika itu. Setelah sempat hilang, versi berwarna dari film ini balasannya ditemukan kembali di Barcelona, Spanyol pada 1993 dan direstorasi untuk lalu ditampilkan dalam Cannes Film Festival, 17 tahun kemudian.
Teman anehtapinyata.net film ini tolong-menolong bukanlah salah satu film Méliès yang banyak dikenal masyarakat umum. Namun di kalangan penggian sinematografi, film ini menjadi salah satu rujukan penting. Salah satu adegan penuh dampak Istimewa dalam film ini yakni ketika sebuah kereta ditarik oleh kuda tengkorak menembus awan di langit.
Sumber http://www.anehtapinyata.net
Teman anehtapinyata.net film ini dikenal dunia sebagai film fiksi imliah pertama. Soalnya film ini menyajikan banyak animasisi dan dampak Istimewa yang inovatif. Pada masanya, adegan pendaratan pesawat ruang angkasa di bulan dalam film tersebut terang dapat menciptakan khayalan penontonnya seolah menjadi nyata. Meski hanya berdurasi 15 menit, film ini merupakan film terpanjang pertama ketika itu. Setelah sempat hilang, versi berwarna dari film ini balasannya ditemukan kembali di Barcelona, Spanyol pada 1993 dan direstorasi untuk lalu ditampilkan dalam Cannes Film Festival, 17 tahun kemudian.
The Merry Frolics of Satan (1906)
Teman anehtapinyata.net film ini tolong-menolong bukanlah salah satu film Méliès yang banyak dikenal masyarakat umum. Namun di kalangan penggian sinematografi, film ini menjadi salah satu rujukan penting. Salah satu adegan penuh dampak Istimewa dalam film ini yakni ketika sebuah kereta ditarik oleh kuda tengkorak menembus awan di langit.
0 comments:
Post a Comment